Antrean Panjang di Pelabuhan Speed Boat Mangga Dua, Ratusan Penumpang Tertahan Akibat Kelangkaan BBM

- Jurnalis

Senin, 18 November 2024 - 08:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Antrian panjang di pelabuhan speed boat mangga dua Ternate.

Antrian panjang di pelabuhan speed boat mangga dua Ternate.

MARASAI.iD – Ratusan penumpang terlihat menumpuk di Pelabuhan Speed Boat Mangga Dua, Ternate, pagi ini. Senin (18/11/2024).

Antrean panjang tersebut disebabkan oleh kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) jenis minyak tanah, yang menjadi bahan bakar utama untuk armada speed boat.

Akibat kekosongan pasokan BBM, tidak ada aktivitas pelayaran yang berlangsung sejak pagi hingga siang hari. Penumpang yang didominasi oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang hendak menuju ke wilayah Sofifi untuk berkantor, terpaksa tertahan di pelabuhan. Selain ASN, penumpang umum lainnya yang hendak melakukan perjalanan antar-pulau juga turut terkena dampaknya.

Situasi ini menimbulkan keluhan dari para penumpang yang terpaksa menunggu berjam-jam tanpa kepastian keberangkatan. Salah satu penumpang, Amri, menyampaikan rasa kecewanya karena harus absen dari kegiatan kerja di hari pertama pekan ini.

Baca Juga :  Oknum Polisi Aniaya Warga Guraping Hingga Babak Belur, Keluarga Tuntut Keadilan

“Kami sudah menunggu sejak pagi, tapi hingga siang belum ada satu pun speed boat yang beroperasi karena tidak ada BBM. Kami harap ada solusi cepat dari pihak terkait agar aktivitas pelayaran kembali normal,” ujar Amri.

Pantauan di lapangan menunjukkan bahwa antrean terus bertambah seiring dengan datangnya penumpang dari berbagai wilayah. Beberapa penumpang bahkan terlihat mencoba mencari alternatif transportasi lain, meskipun opsi yang tersedia sangat terbatas.

Iksan Adam, Ketua Koperasi Mutiara Mangga Dua yang mengelola pelabuhan, mengungkapkan bahwa kelangkaan BBM telah berlangsung hampir dua bulan terakhir.

Menurutnya, situasi ini semakin mempersulit para motoris speed boat dalam mencari nafkah karena harga BBM yang dijual kepada mereka mengalami kenaikan tajam dari harga normal.

Baca Juga :  DOB di Malut Tak Masuk Bahasan Legislasi 2024: Analis Kabijakan Pemerintahan Angkat Bicara

“Kelangkaan minyak tanah sudah terjadi hampir dua bulan, dan harganya sengaja dinaikkan oleh pihak tertentu. Dengan kondisi seperti ini, motoris speed boat hanya mendapatkan keuntungan sekitar Rp 75.000 per perjalanan dari 16 penumpang. Ini tentu sangat tidak sebanding,” ungkap Iksan.

Iksan berharap agar pemerintah segera turun tangan untuk menyelesaikan masalah ini, mengingat pentingnya transportasi speed boat dalam menunjang aktivitas harian masyarakat.

“Jika speed boat tidak beroperasi, otomatis akan menghambat aktivitas masyarakat, terutama para pekerja dan pedagang yang bergantung pada transportasi ini setiap hari. Kami berharap ada solusi konkret dari pemerintah,” tambahnya.

Berita Terkait

Kasus Korupsi Proyek “Welcome to Halbar” Seret Nama Mantan Calon Wali Kota Ternate hingga Mantan Suami Artis
Tim Patroli Gabungan Temukan Kayu Ilegal di Halmahera Timur
Gaji 2 Bulan Belum Dibayar, 570 Pegawai PPPK Dikbud Malut Ancam Mogok Kerja
Ratusan PPPK Dikbud Malut Belum Terima Gaji Dua Bulan, Kinerja Bendahara Dipertanyakan
Proyek Drainase di Guraping Mangkrak, Warga Resah dan Tuntut Kepastian
Pemkab Sula Bangun Jembatan Darurat di Wai Bega, Antisipasi Lumpuhnya Aktivitas Warga
Alex Paka Desak Pemerintah Bangun Jembatan Darurat di Desa Bega
BPJN Malut Turun Tangan Tangani Jembatan Ambruk di Desa Wai Bega
Berita ini 221 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 28 Oktober 2025 - 18:59 WIB

Kasus Korupsi Proyek “Welcome to Halbar” Seret Nama Mantan Calon Wali Kota Ternate hingga Mantan Suami Artis

Selasa, 21 Oktober 2025 - 13:53 WIB

Tim Patroli Gabungan Temukan Kayu Ilegal di Halmahera Timur

Selasa, 14 Oktober 2025 - 12:40 WIB

Gaji 2 Bulan Belum Dibayar, 570 Pegawai PPPK Dikbud Malut Ancam Mogok Kerja

Kamis, 9 Oktober 2025 - 20:23 WIB

Ratusan PPPK Dikbud Malut Belum Terima Gaji Dua Bulan, Kinerja Bendahara Dipertanyakan

Kamis, 9 Oktober 2025 - 13:38 WIB

Proyek Drainase di Guraping Mangkrak, Warga Resah dan Tuntut Kepastian

Rabu, 8 Oktober 2025 - 07:56 WIB

Pemkab Sula Bangun Jembatan Darurat di Wai Bega, Antisipasi Lumpuhnya Aktivitas Warga

Selasa, 7 Oktober 2025 - 21:10 WIB

Alex Paka Desak Pemerintah Bangun Jembatan Darurat di Desa Bega

Selasa, 7 Oktober 2025 - 19:54 WIB

BPJN Malut Turun Tangan Tangani Jembatan Ambruk di Desa Wai Bega

Berita Terbaru