MARASAI.iD – Sebuah video berdurasi 3 menit 27 detik yang diunggah oleh akun Facebook Fariasi Sanana Vlog memicu kontroversi di media sosial. Video tersebut menampilkan sejumlah pemuda mengenakan busana muslimah saat mengikuti acara Gebyar Ramadhan di Desa Pastabulu, Kecamatan Mangoli Utara, Kepulauan Sula.
Unggahan itu menjadi viral setelah dibagikan di grup Facebook DAD HIA TED SUA pada Jumat (15/3/2025). Dalam postingannya, akun tersebut mengecam aksi para pemuda itu dan menganggapnya sebagai bentuk penistaan agama.
“Ini sudah penistaan! Tasyabbuh jelas dilarang dalam Islam. Rasulullah melaknat orang yang menyerupai lawan jenisnya dalam berbagai hal, seperti berpakaian, berhias, berbicara, gaya berjalan, dan gerak tubuh. Bukankah ini acara gendang sahur dalam bulan Ramadhan yang bernuansa agama? Di mana ini?” tulis akun tersebut dengan nada geram.
Menanggapi kontroversi ini, Sekretaris Himpunan Pelajar dan Mahasiswa Pastabulu (HIPMAPAS) yang juga pemuda Desa Pastabulu, Suaib Daeng, menyampaikan permohonan maaf kepada pihak-pihak yang merasa tersinggung, termasuk tokoh agama, kepolisian, dan masyarakat.
“Saya mewakili seluruh panitia, pemuda, dan masyarakat Pastabulu, meminta maaf atas video yang viral tersebut, terutama karena adanya pemuda yang tampil dengan mengenakan pakaian muslimah lengkap,” ujar Suaib kepada marasai.id, Minggu (16/3/2025).
Ia menegaskan bahwa kejadian serupa tidak akan terulang pada malam-malam berikutnya. Selain itu, ia juga meminta agar video yang sudah beredar segera dihapus demi menjaga ketenangan di bulan suci Ramadhan.
Ketua Panitia Gebyar Ramadhan, Umasugi Raja Ifradani, turut memberikan klarifikasi. Menurutnya, penampilan para pemuda itu tidak bertujuan untuk menistakan agama, melainkan sekadar hiburan semata.
“Penampilan tersebut bukan bagian dari peserta inti lomba Gebyar Ramadhan yang diselenggarakan panitia, melainkan hanya pengisi panggung di akhir acara,” jelasnya.
Meskipun sudah ada klarifikasi, polemik terkait video ini masih menjadi perbincangan hangat di media sosial.







