TIDORE, – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maluku Utara langsung gerak cepat, pasca peristiwa jembatan roboh di Desa Sagela pada Rabu dinihari kemarin.
BPBD Malut bersama Dinas PUPR Malut langsung turun meninjau lokasi dan membangun jalan alternatif, sebagai pengganti jembatan yang merupakan penghubung antara Kecamatan Oba dan Oba Selatan ini.
“Posisi jembatan ini memang sangat vital, namun sudah roboh setelah tergerus air banjir, saat hujan dengan intensitas tinggi, sehingga kita langsung membuat jalan alternatif dan Alhamdulillah sore ini sudah bisa digunakan,” ungkap Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Malut, Fehby Alting saat dikonfirmasi marasai.id, Kamis (6/4/2023).
Menurutnya, untuk penanganan darurat BPBD menurunkan sejumlah alat berat untuk membuat akses jalan alternatif, sehingga pengguna jalan sudah dapat menggunakan jalan tersebut.
“Jalan alternatif ini jaraknya hanya sekitar 30 meter, sehingga ini akan digunakan sementara sambil menunggu pembangunan kembali jembatan yang roboh,” ungkapnya.
Terkait lama pengerjaan jalan darurat ini, Fehby menjelaskan sudah dapat digunakan tinggal menyesuaikan beberapa tahap akhir.
“Saat ini mobil sudah bisa lewat dan besok akan segera diselesaikan,” pungkasnya.







